our memories
hari ini saya akan berangkat. semoga semua berjalan dengan lancar dan saya bisa kembali pulang dengan senyum lebar. itu yang saya harapkan.
ger... nanti setelah pemeriksaan, saya akan mengunjungi tempat peristirahatanmu. kan saya sudah janji waktu itu. dan maaf mungkin baru sekarang bisa terealisasikan. tunggu saya disana ya..
saya akan berjuang demi semuanya agar semuanya juga bisa ikut tersenyum. apapun itu yang terjadi saya ingin mereka semua tersenyum bukan menangis. saya ingin membahagiakan mereka. saya tidak perdulu bagaimana terpuruknya saya nanti. tapi saya harus bisa embuat mereka tidak ikut merasakan apa yang saya rasakan. biarkan mereka bahagia selagi saya mampu membahagiakan mereka. saya akan berusaha...semangad...
our memories
rasa takut yang berlebihan yang sedang saya rasakan. beberapa hari ini Alhamdulillah Allah telah memberikan nikmat dan kebahagiaan yang selam aini saya nanti-nantikan. tetapi seketika karena salah satu penyebab saya sekarang jadi merasa takut kehilangan rasa bahagia tersebut. saya tidak ingin cepat pergi dari bahagia itu. beberapa hari lagi saya akan pergi. padahal ini bukan kali pertama saya pergi ke tempat itu. tetapi kenapa rasa takut ini selalu mengganggu perasaan saya. saya takut untuk pergi karena saya takut kehilangan kebahagiaan itu. rasanya saya ingin kembali ke beberapa hari sebelumnya termasuk kemarin. kebersamaa dengan mereka yang selalu membuat saya dapat tersenyum sejenak melupakan beban hidup yang harus saya pikul sendiri. tiap detik harasanya air mata ini sulit untuk dibendung. seketika tiap tetes air mata yang mengalir rasanya meluluh lantahkan kebahagiaan yang sedang saya rasakan. saya ingin menghentikan air mata ini tapi sulit untuk saya lakukan. saat ini yang saya inginkan adalah bersama mereka keluarga dan sahabat yang selalu dan akan selalu saya cintai dan sayangi. saya ingin selalu bersama mereka. saya ingin sekarang ada di dekat mereka. ingin merasakan hangatnya persahabatan itu. satu hal sebenarnya yang ingin saya lakukan sebelum saya pergi beberapa hari kedepan, saya ingin memeluk mereka satu persatu. memeluk erat hingga saya tidak akan pernah lupa kehangatan mereka.
ya Allah... beri saya waktu untuk dapat membahagiakan mereka semua. membuat mereka semua bangga terhadap saya. memakmurkan mereka. membantu mereka untuk dapat menjadi umat mu yang selalu kau cintai. dan selamat di dunia dan akhirat. hanya itu saat ini permintaan saya. semoga engkau dapat mengabulkannya...amin
our memories
kali ini saya benar-benar merasa sangat tidak berguna sebagai seorang teman. 4 tahun saya berteman dengannya, baru kali ini saya tahu semua tentangnya. dan saya baru tahu bahwa selama ini dia butuh bantuan dan bimbingan. saya sangat miris setelah mendengar semua apa yang dikatakannya. saya merasa sangat tidak berguna dan merasa telah gagal untuk menjadi seorang teman yang baik. ternyata saya tidak sepeka yang saya harapkan. dia yang ternyata selama ini butuh bimbingan dan suport malah saya tidak perhatikan.
kali ini saya akan menebus rasa bersalah saya dengan mencoba untuk membimbingnya mulai dari nol. saya akan berusaha sekuat tenaga saya untuk membuatnya menjadi manusia yang lebih baik lagi. hingga detik ini segala usaha mulai saya tempuh untuk membuatnya menjadi lebih baik lagi. semoga usaha saya membuahkan hasil yang memuaskan dan dapat menebus rasa bersalah ini. serta menjadikannya orang yang lebih baik dari sebelumnya. serta dihargai olehnya. amin
our memories
saya masih terus bertanya-tanya tentang semua apa yang masih mengganjal dalam fikiran ini. saya hanya butuh ketegasan darinya, pengakuan darinya. jika memang dia baik untuk saya, dekatkan dia pada saya. tetapi jika dia bukan yang terbaik untuk saya, jauhkan dia dari saya. sebab saya sudah tidak sanggup lagi untuk kembali kecewa untuk yang kesekian kalinya. atas segala konflik yang pernah saya alami dengannya, membuat saya harus bersikap tegas kepadanya. sebab saya tidak mau lagi untuk kecewa.
apakah dia sadar bahwa selama ini saya memang berharap untuk dapat di dampingi olehnya seperti dulu kamu mendampingi saya. tetapi saya ingin dia menjadi dirinya sendiri bukan menjadi sepertimu. sebab saya tidak ingin menyama-nyamakan kamu dengan dia. itu nantinya yang akan membuat saya, kamu dan dia sakit. saya berusaha untuk menghindari itu semua. saya akan selalu berdoa dan minta petunjuk kepada Allah agar saya di beri jawaban atas semua pertanyaan ini..amin
our memories
hai sahabat terbaik... maaf baru sempat untuk kembali menuangkan apa yang semestinya kau ketahui dalam memory ini...
tahu kah kau bahwa saya sudah selesai sidang S1 dan alhamdulillah lulus.saya sangat bahagia. tapi ada sesuaut yang membuat saya merasa ada yang kurang saat itu. kau. kau yang membuat semuanya terasa kurang.
ingat tidak. dulu kita pernah bilang. jika salah satu dari kita akan menjalani sidang, salah satu dari kita akan ikut serta untuk memberikan suport dan siap untuk mengantar hingga selesai. itu yang kurang saat itu. sebelumnya saya bisa memahami bahwa mungkin semua itu gag akan pernah bisa terjadi lagi sebab kau yang sudah pergi menghadapnya lebih awal. tapi saat kemarin seketika saya merasakan bahwa semua itu bisa saya rasakan walau bukan denganmu. sosoknya yang selama ini selalu kau benci. dia yang membuat semua itu terasa nyata. sya tidak paham apa maksud semuanya. saya mencoba untuk memahaminya tetapi hingga saat ini belum saya temukan jawaban itu.
saat ini saya merasa sangat-sangat bingung. saya juga tidak mengerti bagaimana saya harus bersikap menjalani ini semua. semakin hari sikap dia yang selalu kau benci,semakin mirip dengan sikapmu yang selama ini saya kenal. itu yang membuat saya selalu luluh. tetapi di lain sisi saya masih merasa takut.
seperti halnya sikapnya sehari penuh saat sidang itu. semua sangat nyata bahwa semua itu sama apa yang selalu kau lakukan. saya jadi berasa ada di dekatmu lagi walau dengan wujud orang yang berbeda. di satu sisi saya sangat-sangat bahagia, tetapi di sisi lain saya tidak bahagia. bahagianya yaitu saya bisa kembali merasakan hangatnya persahabatan kita selama ini. tetapi yang membuat saya tidak bahagia adalah karena bukan kamu yang melakukannya.
hingga saat ini saya jadi sangat-sangat rindu denganmu. saya ingin sekali saja kembali merasakan persahabatan itu secara nyata denganmu. anggap saja semua itu hadiah untuk saya.
selala ini jika kau hadir dalam mimpi, kamu selalu bersikap dengan akhir yang selalu membuat saya bertanya-tanya. saya tidak bisa memahami pesan apa yang ingin kau sampaikan saat di mimpi-mimpi itu. beri saya penjelasan agar saya bisa memahaminya.
sekarang saya hanya berharap bahwa orang yang kamu benci itu bisa benar-benar berubah, sehingga saya bisa mengambil sikap apa yang seharusnya saya lakukan. saya masih butuh usahanya untuk meyakinkan saya.
sebenarnya masih banyak yang ingin saya ceritakannya, tapi mungkin bukan disini. tetapi di hati..
